Tas Kulit Wanita |
1.Hindari kontak langsung dengan sinar matahari dalam waktu lama.
Ibaratnya pada kulit manusia, paparan sinar matahari dapat merusak permukaan kulit tas, misalnya pecah – pecah atau terlihat seperti retak. Sebagai penanggulan pertama perawatan, sebaiknya anda memberikan lotion ataupun butte cream pada keseluruhan tas kulit anda. Jangan langsung anda tuang lotion diatas kulit,karena malah akan menimbulkan noda baru, sebaiknya tuang lotion ke telapak tangan anda terlebih dahulu, lalu gosok-gosok dulu ditangan anda, baru anda lap tas kulit anda dengan tangan yang sudah berbaur lotion tesebut. Lakukan sedikit tekanan-tekanan ringan agar lotion benar-benar menyerap sempurna ke lapisan tas kulit anda. Lalu ambilah handuk/kain lembut untuk meratakan semua lotion yang sudah tertempel di tas kulit anda, gosok hingga tas kulit anda tidak lengket dengan lotion, lalu angin-anginkan sebentar dan simpan kembali kedalam sarung tas anda.
2. Hindari air
Seandainya tas sudah terlanjur terkena air, segera keringkan dengan lap kering dan bertekstur lembut. Jika langsung disimpan tanpa dikeringkan maka akan timbul jamur di tas kulit kesayangan kita. Jika tas kulit anda sudah terlanjur berjamur, jamur dapat dihilangkan dengan cara menggosoknya dengan lap bertekstur lembut. Kalau bercak putih itu ada di bagian dalam tas, bersihkan dengan sikat halus lalu gosok dengan lap kering. Anda bisa pakai sabun khusus kulit atau krim pembersih khusus untuk kulit, keduanya dapat diperoleh di pasar swalayan. Agar mengkilap, gosoklah dengan kain lembut. Intinya Jika sedang tidak dipakai, simpan tas dalam kantong penyimpan (dust bag) dan jangan lupa keluarkan telebih dahulu isi di tas itu. Jika cukup lama disimpan, sesekali tas dapat dikeluarkan dan diangin – anginkan, tujuannya agar tas kulit kita tidak lembab.
4. Kulit vs Plastik
Jangan menyimpan tas kulit menempel atau dekat dengan tas dari bahan plastik. Tas plastik dapat menyerap bahan pencelup warna pada kulit. Akibatnya, bisa muncul noda pada tas yang terlihat seperti kena jamur. Kalau sudah begini tas anda akan terkena noda yang sulit dihilangkan, dan solusinya hanyalah dengan melakukan pengecatan ulang (coloring) pada tas kulit kita. Coloring tas kulit memang merupakan salah satu solusi, namun perlu anda pikirkan lagi karena selain harganya cukup mahal, kita juga akan kehilangan warna asli dari tas kita itu, karena coloring tidak bisa dilakukan dengan warna yang sama persis.
5. Menghindari jamur
Jika tas disimpan di lemari, gunakan produk anti lembab seperti kamper atau silica gel yang bisa dibeli di apotek. Letakkan di dalam tas agar tidak berjamur. Lemari tempat anda menyimpan tas pun harus anda berikan kamper / penyerap kelembapan lainnya. Ini sangat penting, sesekali juga anda harus membuka lemari anda, agar sirkulasi udaranya dapat berganti dengan uadara baru, lemari yang telalu lembab pun tidak baik dan juga dapat merubah aroma kulit dr tas anda menjadi bau apek.
6. Menghindari binatang kecil (Ngengat)
Hati – hati bagi anda yang menyimpan tas kulit didalam lemari kayu, ada beberapa binatang kecil yang sangat menyukai tinggal di dalam lemari kayu, seperti tungau, rayap dll. Namun jika anda hanya memiliki lemari kayu, mengeluarkan semua koleksi tas anda dari lemari tersebut, kosongkan lemari, dan gunakan minyak kayu seperti vernish kayu. Lap lemari dengan minyak kayu tersebut pada bagian luar dan dalam. Diamkan sementara waktu hingga bau cairan tersebut tidak terlalu menyengat lagi, agar tidak terserap kedalam tas kulit kita nantinya. Letakkan kamper/penyerap lembab didalam lemari anda sebelum menyimpan kembali koleksi tas kulit anda. Lakukan hal seperti ini sebulan sekali. Dengan cara ini, binatang kecil ini tidak akan memakan tas kulit anda, tetapi dia akan memakan lapisan karet yang ada disetiap tas kita, nah untuk yang masih suka memakai fake leather, hati – hati terhadap ngengat ini, dia akan menggerogoti fake leather anda sehingga tas anda akan pecah – pecah dan akhirnya mengelupas (mbrudul).
Posting Komentar